Info Unik

Kata orang jadi bekas jajahan Inggris lebih bisa maju ketimbang Belanda, emang benar? Lumayan lama Belanda dan Jepang menjajah Indonesia, barulah pada tanggal 17 Agustus 1945 kita memperoleh kemerdekaan. Sejak saat itulah Indonesia berbenah diri untuk mulai bangkit dan menjadi sebuah negara yang mandiri. Namun tentu semua tidak mudah, bahkan sampai sekarang kita masih dalam tahap negara berkembang. Bicara soal perkembangan suatu negara, ada yang menganggap kalau penjajahan di masa lalu berhubungan dengan hal itu. Semisal Singapura yang sempat dijajah Inggris dianggap lebih cepat maju ketimbang Indonesia yang dijajah Belanda. Lalu benarkah hal itu? Simak ulasan berikut. Somaliland yang sampai sekarang masih terlantar Seperti yang diketahui, selain Afrika Selatan banyak negara di benua hitam sana yang mengalami kemiskinan. Seperti yang dialami oleh Somalia yang sampai sekarang masih menderita. Namun siapa sangka kalau negara ini dulunya juga bekas jajahan Inggris loh. P...

Tanpa mereka sepak bola Indonesia tidak akan seperti sekarang Sudah menjadi rahasia umum apabila enaknya sepak bola sekarang berkat adanya perjuangan besar dahulu kala. Bahkan ada yang rela mengorbankan seluruh jiwa raga untuk negara ini bisa mencapai sebuah kemerdekaan. Begitu juga yang dilakukan oleh para tokoh bola nasional yang mau untuk angkat senjata demi negara. Sungguh perjuangan yang mulia dan patut sekali diberi apresiasi tinggi. Namun sayang, banyak dari mereka yang bergelut dengan bola dan perang melawan penjajah kini terlupa. Nama-nama macam Soeratin, Maulwi Saelan, Raden Maladi, dan Tony When pastinya menjadi sosok yang tak banyak bisa diketahui. Untuk membuka lagi ingatan kalian tersebut, Noombastis sajikan bagaimana perjuangan mereka dahulu kala lewat ulasan di bawah ini. Mari simak bersama-sama! Soeratin prajurit TKR yang ikut mendirikan induk tertinggi sepak bola nasional Bagi generasi sekarang Soeratin Sosrosoegondo hanya terkenal sebagai s...

Di India, ternyata kereta api juga menjadi salah satu sarana transportasi yang populer di sana. Mungkin karena bebas dari macet dan juga harganya yang lumayan jadinya banyak orang yang memilih naik di sana. Namun bedanya, kalau di India masih banyak kereta api yang model lama, jadinya kelihatan beda dari Indonesia. Tidak hanya jenis keretanya, namun sistem yang diterapkan di sana pun juga model lama. Jadi jangan kaget kalau banyak yang berdesak-desakan saat berada di kereta, bahkan tempat tas pun dijadikan dudukan atau senderan. Tidak percaya? Simak ulasan berikut ini. Gerbong sangat sempit, bahkan untuk duduk nyaman saja sangat sulit Bahkan ada yang sampai memakai tempat barang buat duduk Serasa kayak tempat duduknya tingkat dua ya, padahal juga tidak……. Selama ada tempat kosong, maka semua akan diberdayakan Langsung nempel dengan kipas angin, berasa naik yang VIP Ngerokok di gerbong pun mungkin jadi hal yang biasa Meski semp...